Kamis, 14 Februari 2013

GUDANG KASIH YANG KEHABISAN KASIH



GUDANG KASIH YANG KEHABISAN KASIH
Stop bicara kasih bila hanya sekedar teori !!!

Sengaja saya menuliskan topik tentang cinta, menyambut hari kasih sayang (valentine’s Day).
Sobat, Sejak pagi buta, tepatnya di waktu pergantian hari di berbagai jejaring social sangat ramai dituliskan status menyambut hadirnya hari kasih sayang tersebut…
Ada yang ditujukan kepada kekasih, sahabat, keluarga, dan yang sedikit bombastis ucapan tersebut ditujukan kepada semua orang…
Yah, ini adalah sebuah momentum untuk menunjukkan kasih sayang kepada siapapun…

Tetapi ada satu hal yang menggelitik pemikiran saya, tahukah mereka (orang – orang yang menuliskan status dan yang notabene merayakan valentine tersebut) mengerti arti dari kasih sayang, dan yang lebih sempit lagi, mengertikah akan sejarah hari kasih sayang tersebut ?

Pada status saya, saya sendiri menuliskan sebuah kalimat : Stop bicara kasih bila hanya sekedar teori !!! mengapa demikian ?
Saya melihat, mengamati dan merasakan secara langsung, bahwa kita sudah terlanjur latah untuk mengucapkan cinta… mengucapkan kasih… bahkan kepada semua orang…

Mengapa latah ? Karena itu hanyalah pemanis bibir saja, tanpa ada tindakan kongkret.
Perlu dipahami, saya menuliskan ini bukanlah karena sakit hati tetapi saya merasa sedih, dan ingin terus belajar untuk melakukan (tindakan nyata dari kasih) semaksimal mungkin.

Saya menyadari, bahwa semakin majunya jaman akan semakin menuntut manusia untuk “lebih” memikirkan dirinya sendiri…
Dimanapun itu tempatnya… Siapapun kita, tak peduli jabatan, status social dan lain sebagainya…

Hal tersebut yang membuat saya semakin menyadari… Jangankan orang awam…
Sebagai pelayan Tuhan, dengan bermacam – macam jabatan saja seringkali kita latah berbicara tentang kasih, yang tak jarang menciptakan akar kepahitan buat orang – orang di sekitar kita, terutama orang – orang yang kita kasihi.

Masih adakah kasih di dunia ini ?
Hampir setiap kita mengatakan dan mewartakan kasih, dengan harapan dunia yang kekurangan kasih ini akan dipenuhi kembali dengan kasih.
Tetapi bukankah itu berawal dari diri kita sendiri ?
Saya teringat apa yang dikatakan oleh Leo Tolstoy : “Semua berpikir untuk mengubah dunia, tapi tak satupun berpikir untuk mengubah dirinya sendiri.”

Tidak salah kita berbicara tentang cinta… Tentang kasih, tetapi itu berawal dari diri kita sendiri…
Sudahkan kita melakukan tindakan nyata dan tidak sekedar berteori tentang kasih ?

Yah, berawal dari diri kita
Bukannya saya antipati dengan ungkapan kasih tersebut…
Tetapi seringkali kita kecewa dengan pendeta, yang menjelma menjadi gajah diblangkoni (iso khotbah, ora iso ngelakoni – Bisa berkhotbah, tidak bisa melakukan)
Majelis yang “terkadang” menjadi Manusia Jelmaan Iblis…
Bahkan orang – orang yang notabene mengasihi dan kita kasihi…

Sebuah perenungan untuk kita…
Kasih tidaklah sekedar kata – kata belaka…
Tetapi kasih perlu pewujudnyataan !!!

Janganlah bicara kasih, apabila itu akan menyakitkan bagi orang lain…
Marilah kita belajar, walaupun itu sulit…
Mewujudnyatakan tidaklah semudah mengucapkannya.

Selamat mengasihi…
Happy Valentine’s Day

Daniel Saputra

Tidak ada komentar:

Posting Komentar