Senin, 23 April 2012

KISAH INSPIRASI : TUJUAN TAK MENGHALALKAN CARA


INSPIRASI KUMBAYA
Disampaikan pada : SELASA, 24 APRIL 2012
DANIEL C. SAPUTRA

TUJUAN TAK MENGHALALKAN CARA

Sobat…
Apakah yang menjadi tujuan dalam hidup kita…???
Apakah yang menjadi cita – cita… keinginan… dalam hidup kita…???

Saya yakin, bahwa setiap dari kita pasti menginginkan sesuatu yang dinamakan KEBERHASILAN

Sobat… Kalau kita merenungkan…
Banyak jalan untuk menuju sebuah kesuksesan…
Tetapi hanya sedikit dari jalan tersebut yang mengajarkan kita untuk melakukan hal yang baik… hal yang benar… Terutama dihadapan Tuhan…

Sebuah kisah untuk kita renungkan…

Dikisahkan bahwa ada sebuah perusahaan telekomunikasi di Italia yang sedang mencari satu tenaga teknis untuk menangani salah satu departemen dari perusahaan tersebut…

Sobat… Begitu banyak orang yang datang melamar dan menjalani ujian tertulis…
Namun sesudah ujian tertulis ini, semua peserta diberi pekerjaan rumah oleh perusahaan tersebut…
Setiap orang diberi semangkok bibit kacang hijau untuk disemayamkan…
Dan setelah jangka waktu yang diberikan oleh perusahaan, setiap orang harus membawa kembali bibit kacang hijau yang telah tumbuh segar ke perusahaan tersebut…
Siapa yang berhasil merawat kacang yang tumbuh paling segar akan memperoleh posisi pekerjaan yang dikejar banyak orang karena memberikan jaminan gaji yang tinggi tersebut.

Sobat… Setelah jangka waktu yang telah diberikan itu, para peserta ujian kembali lagi ke perusahaan sambil membawa bibit kacang hijau yang telah bertumbuh segar menghijau…
Setiap orang memamerkan hasil usaha mereka… dan dalam hati berharap bahwa ia akan memperoleh posisi yang bagus tersebut…

Sobat… Nampak seketika bahwa team penilai akan sulit memutuskan siapa yang jadi pemenangnya karena semua membawa bibit kacang yang telah bertumbuh itu sama bagus dan sama segarnya.

Setelah dilakukan absen… Ternyata satu orang tidak muncul di tengah para peserta.
Sobat… Sang manager perusahaan lalu menelpon pelamar yang tak hadir itu dan menanyakan alasan ketidak-hadirannya...
Orang tersebut dengan penuh penyesalan serta rasa bersalah memberikan alasan ketidakhadirannya saat ini. Ia mengatakan bahwa bibit yang diberikan itu hingga saat ini belum bertumbuh pada hal ia sudah berusaha memberi pupuk, memberi air yang cukup…
Semua persyaratan yang dibutuhkan agar bibit kacang hijau bertumbuh subur telah dipenuhinya, namun anehnya, bibit tersebut seakan berkepala keras tak mau bertumbuh.

Dia mengatakan… "Aku berpikir bahwa aku pasti gagal untuk memperoleh posisi dalam perusahaan telekomunikasi ini… Karena itu saya memutuskan untuk tidak datang hari ini ke perusahaan bapak."

Sobat… Justru di saat ketika orang itu akan meletakan gagang teleponnya, sang manager memberikan kata-kata yang sungguh di luar dugaannya…
"Engkaulah satu-satunya yang diterima perusahaan kami…!!"
Orang itu heran dan kaget tak percaya.

Sobat… Sesungguhnya, bibit kacang hijau yang dibagikan kepada para peserta ujian tersebut adalah bibit yang telah diproses sehingga tak bisa bertumbuh lagi…
Perusahaan akan dengan mudah mengetahui peserta mana yang jujur.
Dan ternyata hanya seorang yang yang tak mampu membawa bibit kacang yang telah tumbuh. Dan dialah orang yang dipilih itu.
"Inilah prinsip kami, nilai moral dalam pekerjaan lebih ditinggikan ketimbang keberhasilan dalam bekerja." Demikian sang manajer menjelaskan.

Sobat… Dunia banyak menawarkan kenikmatan…
Dunia menawarkan banyak jalan pintas untuk meraih kesuksesan…
Tetapi marilah kita renungkan… Jalan manakah yang kita pilih…???

Daniel C. Saputra


Tidak ada komentar:

Posting Komentar